24 Juni 2009

Kepedulian

Bila membaca sejarah negara kita adalah negara yang tegar dan Kuat negara yang sanggup mengusir penjajah dari negara kita, dengan keberanian dan ketangguhan para pejuang kita hingga kita mampu menjadi negara yang besar dan negara merdeka. Tapi apa? Apa yang kita dapat banggakan untuk saat ini masyarakat kita agaknya menjadi masyarakat peminta-minta dan masyarakat yang miskin hati. masyarakat yang lebih mementingkan Ego pribadi, Primordialisme (Kesukuan).

Masyarakat kita terbuai oleh kemerdekaan, masyarakat kita telah terbuai dengan janji-janji manis para petinggi negeri ini, ironis bukan apabila melihat televisi dan membaca surat kabar banyak sekali keluhan masyarakta tentang banyak hal mulai dari listrik, air, jalan dan masih banyak lagi yang lain. Hal ini akibat dari budaya konsumerisme yang tinggi masyarakat kita, mulai dari listrik kita masih di pasok oleh pemerintah, air dari pemerintah, jalan juga pemerintah yang membangun dan merawat. Anadai kita dapat berfikir dengan jernih sesungguhnya sebagai warga masyarakat kiat berfikir apa yang dapat kita berikan buat pemerintah saat ini di tengah PHK pekerja merajalela pembangunan tidak merata konflik dimana2 demo anarki juga menjadi sarapan kita setiap pagi dan krisis ekonomi serta krisis jati diri masih tingi.

Media penyiaran hampir setiap hari tidak luput menyiarkan kehancuran bangsa ini sedangkan hal terbaik dari bangsa ini jarang muncul di dunia televisi bahkan di koran, andai media penyiaran televisi amupun koran bijak memikirkan dampak dari siaran-siaran yang tragis setiap hari, maka bangsa ini menjadi bangsa yang lemah. Penemuan-penemuan terbaru bangsa indonesia jarang sekali mendapat perhatian dari media penyiaran entah karena politik menjadi yang paling asik atau karena titik-titik dan tanda tanya. Kebobrokan negeri ini juga di tunjang oleh media penyiaran karena media penyiaran dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat yang menyaksikan.
Seharusnya kita bisa menjadi masyarakat yang tegar dan dengan bangga melenggang ke luar negeri bahwa ini loh bangsa kita indonesia, bangsa yang tegar dan mandiri, bangsa yang tidak menggantungkan hidupnya pada pemerintah namun pemerintah yang kita sokong.

Kita mampu mejadi penduduk yang sukses, sukses dalam artian bisa melaksanakan tanggung jawab tanpa meminta hak kepada pemerintah, saat sekarang ini apalah yang dapat kita minta dari pemerintah tidak ada bukan sekarang pemerintah lebih sibuk ke hal2 yang berbau politis dan berbau fulus. Kita dapat memperbaiki jalan di depan rumah kita dengan dana yang kita punya walau sedikit kiranya dapat meringankan beban pemerintah dan memperlambat rusaknya jalan di depan rumah kita. Andai di depan rumah kita jalanya baik maka jangan merusaknya. Kita rasakan saja ibarat kita tinggal di desa dimana antar tetangga saling membantu tanpa pamrih, jika tetangga yang lain mengalami musibah tetangga yang berdekatan tidak sungkan untuk membantu dan menolong. Ini sebenarnya contoh kecil dari sebuah pemerintahan kita kita yang ada di kota juga tidak menutup kemungkinan melakukan hal tersebut.

Baca Juga:



Komentar :

ada 0 komentar ke “Kepedulian”

Posting Komentar

Kumpul-Kumpul

Blog Indonesia

blog-indonesia.com
 

© 2009 Fresh Template | Edited By RIYANTO. Powered by Blogger.com.

Fresh Template by NdyTeeN